TUGAS 1
-Penulisan Rancangan Artikel Jurnal-
Judul
skripsi : SIMULATOR
ANTARMUKA KOMPUTER MENGGUNAKAN PPI 8255 DAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0
SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK ANTARMUKA.
Penulis
: NURUL
ROSITA
Nomor
registrasi : 5215052079
Tahun
lulus : 2010
Bidang
studi : Pendidikan
Teknik Elektronika
Nama
pembimbing skripsi :
1.
Bapak Muhammad Yusro, M.T
2.
Bapak Drs. Pitoyo Yuliatmojo, M.T
TUGAS 2 (Telaah
Kebahasaan Skripsi yang ditelaah dan
Pembentukkan Istilah dan Pengembangan Definisi dalam Penelitian)
Bab 1, hal 2 : Dan pada pengalaman ini,
banyak indera kita yang terlibat.
Perubahan : Dan pada pengalaman ini,
alat indera kita turut terlibat.
Bab 1, hal 3 : Pembelajaran dengan
menggunakan simulator banyak keuntungan. Teori dalam Teknik Antarmuka dapat
langsung di praktikan. Pembelajaran praktik juga lebih menyenangkan serta mudah
dipahami.
Perubahan : Pembelajaran dengan
menggunakan simulator banyak memperoleh kelebihan seperti Teori Teknik
Antarmuka dapat langsung dipraktikan dan pembelajaran praktik lebih
menyenangkan serta mudah dipahami.
Bab 1, hal 3 : Pembelajaran media
begitu penting untuk meningkatkan hasil belajar.
Perubahan : pembelajaran dengan
menggunakan media pembelajaran sangat penting dalam meningkatkan hasil belajar.
Bab 2, hal 7 : Proses tersebut bisa
didapatkan dari media belajar yang digunakan berupa audio, visual,
audio-visual, teknologi berbasis komputer lainnya.Perubahan : Media belajar
audio, visual, audio-visual, teknologi berbasis komputer dan sebagainya turut
serta dalam mempengaruhi pada proses pembelajaran.
Bab 2, hal 17 : Tujuan intruksional umum dari
mata kuliah Teknik Antarmuka yaitu setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa
dapat memahami perangkat antarmuka dan peripheral dengan baik.
Perubahan : Tujuan intruksional umum
dari mata kuliah Teknik Antarmuka yaitu mahasiswa dapat memahami perangkat
antarmuka dan peripheral dengan baik setelah mengikuti perkuliahan ini.
TUGAS 2A (Telaah
Kebahasaan Skripsi yang ditelaah dan
Pembentukkan Istilah dan Pengembangan Definisi dalam Penelitian)
1. Port
Definisi : Sekumpulan jalur sinyal
yang digunakan untuk mikroprosesor atau CPU untuk pertukaran data dengan komponen atau peralatan lain yang
bertindak sebagai antarmuka komputer dan perlatan atau komputer lain.
2. Peripheral menjadi Periferal
definisi : piranti yang dihubungkan ke komputer.
3. Teknologi adalah pembuatan,
penggunaan, dan pengetahuan alat, mesin, teknik, pertukangan, sistem, atau
metode organisasi untuk menyelesaikan suatu masalah atau mengerjakan suatu
fungsi tertentu. Teknologi dapat juga merujuk pada kumpulan alat, permesinan,
dan prosedur.
4. Pengertian Software komputer adalah
sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data
elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi
yang akan menjalankan suatu perintah.
5. Hardware adalah “perangkat keras”
definisi : salah satu komponen
dari sebuah komputer yang sifat alat nya bisa dilihat dan diraba secara
langsung atau yang berbentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung proses komputerisasi
TUGAS 3
-Memperbaiki Penggunaan Ejaan yang Disempurnakan-
-Memperbaiki Penggunaan Ejaan yang Disempurnakan-
1. Kesalahan
dalam spasi terdapat di halaman 1
Faktor-faktor ini diharapkan dapat berfungsi sebagai sarana untuk tercapainya tujuan-tujuan belajar yang telah di rencanakan yang benar.
Seharusnya
penulisannya :
Faktor-faktor,
tujuan-tujuan (tidak menggunakan spasi)
2. Kesalahan
dalam spasi untuk suatu kata terdapat di halaman 8 :
Media
pendidikan memiliki pengertian fisik yang dewasa ini dikenal sebagai hardware
(perangkat keras), yaitu suatu benda yang dapat dilihat, didengar, atau diraba
dengan pancaindera.
Seharusnya
Penulisannya :
panca indera. (menggunakan
spasi)
3. Kesalahan
kurang tanda baca terdapat di halaman 8 :
Media
pendidikan dapat digunakan secara masal
Seharusnya
Penulisannya :
masal.
(menggunakan titik di akhir kalimat)
4. Kesalahan
Penulisan (EYD) terdapat di halaman 8-9 :
Gerlatch dan
Ely (1971) mengemukakan tiga ciri media yang merupakan petunjuk mengapa media digunakan
dan apa-apa saja yang dapat dilakukan oleh media yang mungkin guru tidak mampu
(atau kurang efisien) melakukanya,
Seharusnya
Penulisannya :
(kurang
efisien) - > tidak perlu menggunakan atau jika sudah menggunakan dalam
kurung.
5.Kesalahan
dalam spasi kata terdapat di halaman 9 :
Kemampuan
media dari ciri manipulatif memerlukan perhatian sungguh-sungguh karena apabila
terjadi kesalahan dalam pengaturan kembali urutan kejadian atau pemotongan
bagian-bagian yang salah, maka akan terjadi pula kesalahan penafsiranyang tentu
saja akan membingungkan bahkan menyesatkan sehingga dapat mengubah sikap mereka
ke arah yang dapat diinginkan. Seharusnya Penulisannya :
penafsiran
yang (seharusnya tidak pakai spasi)
6. Kesalahan
Hurur Miring terdapat di halaman 12 :
Port PC adalah
port baca/tulis (read/write), PS adalah port baca saja (read only), sedangkan
port DP adalah port baca/tulis juga. Seharusnya Penulisannya : (read/write)
-> huruf miring untuk kata serapan
7. Kesalahan
penempatan spasi :
Agar sebuah
komputer dapat berkomunikasi dengan perangkat luar ( peripheral )
maka diperlukan sebuah perantara (intreface) I/O sebagai penghubung. Seharusnya
penulisnnya :
(peripheral) -> tidak perlu menggunakan spasi
8. Kesalahan Huruf Kapital :
Dengan memakai bahasa pemrograman visual basic, dan
sebuah komputer terhubung ke IC PPI 8255 menggunakan kabel DB25 maka rankaian
perantara I/O paralel yang dirancang memakai IC PPI 8255 dapat dibuat, yang
dirancang memakai IC PPI 8255 dapat dibuat, dihubungkan dan diprogram melalui komputer.
Seharusnya Penulisannya :
Visual Basic -> huruf depannya menggunakan kapital.
9. Kesalahan Tanda Baca terdapat di halaman 29 :
Menu Visual Basic berisi semua perintah dalam Visual
Basic yang dapat dipilih untuk melakukan tugas tertentu
Seharusnya Penulisannya :
tertentu. -> menggunakan titik di akhir kalimat
10. Kesalahan Huruf Kapital terdapat di halaman 32 :
Pemanfaatan PPI 8255 dan bahasa Pemrograman Visual
Basic 6.0 sebagai media pembelajaran pada mata kuliah teknik antarmuka.
Seharusnya Penulisannya :
Teknik Antarmuka ->
menggunakan huruf kapital untuk kata yang terdapat di dalam judul
-Mengubah
Catatan Kaki menjadi Daftar Pustaka-
1.
Catatan kaki
Yudhi munadi,
Media Pembelajaran, (Jakarta : Gaung perdana press, 2008),
Daftar Pustaka
Munadi, Yudhi.
2008. Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung perdana press.
2.
Catatan kaki
Udin S.
Winatapura dan Tita Rosita, Belajar Mengajar. (Jakarta : Departemen Pendidikan
dan
Kebudayaan, 1996), hal 2.
Daftar Pustaka
Winatapura,
Uding S dan Tita Rosita. 1996. Belajar Mengajar. Jakarta: Departemen Pendidikan
dan
Kebudayaan.
3.
Catatan kaki
Muhammad
Surya, Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. (Bandung : IKIP Bandung, 1997),
hal.9.
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Surya,
Muhammad. 1997. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: IKIP Bandung.
4.
Catatan kaki
Eko Hadi
Wiyono, Kamus Bahasa Indonesia Lengkap, (Palanta, 2007).
Daftar Pustaka
Wiyono, Eko
Hadi. 2007. Kamus Bahasa Indonesia Lengkap. Palanta.
5. Catatan kaki
Jan Axelson,
Parallel Port Complete (Winnebago St. Madison : Lakeview Research, 1996), hal
1.
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Axelson, Jan.
1996. Parallel Port Complete. Winnebago St. Madison: Lakeview Research.
6.
Catatan kaki
Ralp M. Star,
Jr, Computers In Today's World (United States of America : Richard D. Irwin,
Inc, 1986),
hal 442
Daftar Pustaka
Jr, Star Ralph M. 1986.
Computers In Today’s World. United States of America: Richard D.Irwin, Inc.
7.
Catatan kaki
Retna Prasetia
dan Catur Edi Widodo, Interfacing Port Paralel dan Port Serial Komputer dengan
Visual Basic 6.0, (Yogyakarta : ANDI Yogyakarta, 2004), hal. 49
Visual Basic 6.0, (Yogyakarta : ANDI Yogyakarta, 2004), hal. 49
Daftar Pustaka
Prasetia,
Retna dan Catur Edi Widodo. 2004. Interfacing Port Paralel dan Port Serial
Komputer
dengan Visual Basic 6.0. Yogyakarta: ANDI
Yogyakarta.
8.
Catatan kaki
Sumanto, Mesin
Arus Search, (Yogyakarta : ANDI OFFSET, 1995), hal 117
Daftar Pustaka
Sumanto. 1995.
Mesin Arus Search. Yogyakarta: ANDI OFFSET.
9.
Catatan kaki
Trijaya Martha
Nugraha, Robot tukang batu sebagai alat bantu kerja dalam membuat rumah (Hardware), (Surabaya : Politeknik Elektronika Negeri
Surabaya, ITS, 2006), hal.19.
Daftar Pustaka
Nugraha,
Trijaya Martha. 2006. Robot tukang batu sebagai alat bantu kerja dalam membuat rumah(Hardware). Surabaya: Politeknik Elektronika
Negeri Surabaya, ITS.
10.
Catatan kaki
Retna Prasetia
dan Catur Edi Widodo, Op. Cit, hal 67.
Daftar Pustaka
Prasetia,
Retna dan Catur Edi Widodo. Op. Cit.
JURNAL
Nama : Nirmala Dewi A
NIM : 5235117161
Prodi : PTIK REG 2011
SIMULATOR
ANTARMUKA KOMPUTER MENGGUNAKAN PPI 8255 DAN BAHASA
PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0 SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK ANTARMUKA
Oleh
Nurul Rosita
Alumni Angkatan 2005 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika dan TIM Kurikulum di SMK Daarut tauhid Boarding School Bandung.
Alumni Angkatan 2005 Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika dan TIM Kurikulum di SMK Daarut tauhid Boarding School Bandung.
Muhammad Yusro
Dosen Universitas Negeri Jakarta Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika
Dosen Universitas Negeri Jakarta Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika
Pitoyo
Yuliatmojo
Dosen Universitas Negeri Jakarta Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika
Dosen Universitas Negeri Jakarta Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika
Nirmala Dewi A
Mahasiswi Universitas Negeri Jakarta Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Nomor Registrasi 5235117161
Mahasiswi Universitas Negeri Jakarta Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Nomor Registrasi 5235117161
ABSTRACT
Nurul Rosita,
Simulator Computer Interface Using the PPI 8255 and
Visual Basic 6.0Programming Language For Learning of
Interface Engineering Subject. Skripsi, Jakarta:Faculty of Engineering,
State University of Jakarta,2010. The aim of this research is
to makethelearning equipment assistance of Technique Interfacing subject.
Input,output using the PPI 8255 at mode 0operation, and programming languageVisual
Basic 6.0 of computer interfacing. Research
conducted in the electronicslaboratory Department Of Electrical Engineering Faculty of Engineering University of Jakarta. This research hasdone for
2 semester, start from semester
090 to semester 091, using the methods of laboratory experiment.
Simulator consists of 3 blocks. They are block
processes, block input and output blocks. Input block consists of
pushbutton as input variations flame 8-bit LEDand DC
motor. Block the process, namelythe PPI 8255 at mode 0 operation using the parallel port and the programming language Visual Basic 6.0. Output block consists of 8-bit LED output, DC motor,
stepper motor, and Seven Segment.
Kata Kunci :
Simulator, PPI 8255 Mode 0, Teknik Antarmuka Komputer
Teknik Antarmuka
Revolusi
ilmu pengetahuan dan teknologi, perubahan
masyarakat, pemahaman carabelajar anak, kemajuan media komunikasi dan informasi
dan lain sebagainya memberi arti tersendiri bagi kegiatan pendidikan. Tantangan
tersebut menjadi salah satu dasar pentingnya pendidikan teknologis dalam
pengelolaan pendidikan dan pengajaran.
Salah
satu faktor yang mempengaruhi proses dan hasil belajar adalah faktor
instrumental.
Faktor instrumental adalah faktor yangkeberadaannya dan
penggunaannya dirancang sesuai dengan hasil belajar yangdiharapkan.
Faktor – faktor ini diharapkan dapat berfungsi sebagai sarana untuk
tercapainya tujuan – tujuan belajar yang telah direncanakan.
Fungsi
media pembelajaran adalah sebagai sumber belajar. Dalam kata “sumber belajar “ ini
tersirat makna keaktifan, yakni sebagai penyalur, penyampai, penghubung dan
lain–lain. Oleh karena itu, media pembelajaran dapat meningkatkan perhatian
peserta didik terhadap materi ajar.
Semakin dekat pengalaman belajar menyerupai kondisi dimana
peserta didik akan menggunakan pelajaran yang telah mereka dapat, semakin
efektif dan permanen pembelajaran tersebut.
Benda asli dan
benda tiruan mempunyai kegunaan yang unik. Ada banyak cara dimana keikutsertaan siswa dapat didorong
dengan benda tersebut. dalam mata kuliah keahlian khusus yang membutuhkan
mengoperasikan atau menggunakan benda asli, maka sebuah peragaan menjadi
penting, karena pengalaman langsung merupakan
Di Universitas
Negeri Jakarta Jurusan Teknik Elektro, Teknik Antarmuka merupakan mata kuliah berbobot 3 sks,
yang terdiri dari teori dan praktik. Dibutuhkan sarana dan prasarana yang
memadai, yaitu sebuah media belajar untuk praktik, sehingga pemahaman secara
teoritis mengenai mata kuliah Teknik Antarmuka dapat diaplikasikan dan dikembangkan
oleh mahasiswa dalam matakuliah praktik Teknik Antarmuka.
Sebuah
komputer dapat dimanfaatkan sebagai pengendalian instrumen elektronika, jika
ditambahkan rangkaian interface(perantara) I/O yang dihubungkan ke portparalel
di sebuah PC yang digunakan. Pemakaian PC dan bahasa pemrogramanvisual basic sebagai pengendalian
instrumen elektronika memiliki keunggulan yaitu pada PC dapat dibuat program
tampilan di layar komputer sehingga tampilan menjadi lebih menarik, yang akan
memberikan panduan terhadap perangkat eletronika yang akan dikendalikan.
Salah
satu pendekatan yang dapat digunakan untuk memberikan gambaran lebih jelas
mengenai mata multimedia. Dan pada pengalaman ini, banyak indera
yang terlibat. Peserta didik dapat mengoperasikan objek dengan
konsep, tindakan fisik dengan informasi tertentu.
Kuliah Teknik Antarmuka adalah dengan menggunakan
simulator. Pembelajaran dengan menggunakan simulator banyak keuntungan. Teori
dalam Teknik Antarmuka dapat langsung dipraktikan. Pembelajaran dengan praktik
juga lebih menyenangkan serta mudah dipahami.
Dengan
adanya simulator antarmuka diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami mata
kuliah Teknik Antarmuka.
Perumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai
berikut : Bagaimana cara membuat simulator antarmuka komputer menggunakan PPI 8255 dan
bahasa pemrograman visual basic 6.0 sebagaimedia pembelajaran Teknik
Antarmuka. Adapun manfaat penelitian ini adalah :
1.
Menambah ilmu
pengetahuan tentang pengendalian PPI
8255 pada mode 0 dengan antarmuka port paralel PC.
2.
Sebagai media
pembelajaran yang membantu mahasiswa dalam memahami mata kuliah
Teknik Antarmuka.
3.
Sebagai bahan
kajian dalam penelitian selanjutnya.
Berdasarkan
latar belakang dan indetifikasi masalah, maka pada penelitian ini masalah
dibatasi pada bagaimana pembuatan simulator antarmuka komputer menggunakan PPI
8255 pada mode 0, dan bahasa pemrograman visual basic 6.0 sebagai media
pembelajaran Teknik Antarmuka.
Perumusahan masalah pada penelitian
ini adalah sebagai berikut : Bagaimanakah
membuat simulator antarmuka computer menggunakan PPI 8255 dan bahasa
pemrograman Visual Basic 6.0 sebagai media pembelajaran Teknik Antarmuka?
Adapun manfaat
penelitian ini adalah :
1.
Menambah
ilmu pengetahuan tentang pengendalian PPI 8255 pada mode 0 dengan antarmuka
port paralel PC.
2.
Sebagai
media pembelajaran yang membantu mahasiswa dalam memahami mata kuliah Teknik
Antarmuka.
3.
Sebagai
bahan kajian dalam penelitian selanjutnya.
Tujuan Penelitian ialah Membuat simulator antarmuka
komputer berbasis PC dengan perangkat atau modul input dan output sebagai alat
bantu pembelajaran praktikum Teknik Antarmuka.
Metode yang akan digunakan pada
penelitian ini adalah metode eksperimen laboratorium.
PEMBAHASAN
Pembelajaran adalah suatu proses yang dilakukan oleh
individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara
keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi
dengan lingkungannya.1
Proses tersebut bisa didapatkan dari media belajar yang digunakan berupa audio, visual, audiovisual, teknologi berbasis komputer dan sebagainya.
Proses tersebut bisa didapatkan dari media belajar yang digunakan berupa audio, visual, audiovisual, teknologi berbasis komputer dan sebagainya.
Penggunaan simulator antarmuka komputer merupakan
salah satu contoh pembelajaran yang memanfaatkan komputer sebagai proses
dalam mengendalikan input atau output. Pembelajaran ini memberikan informasi secara
visual atau melalui perangkat keras yaitu berupa input maupun output sehingga
seseorang dapat berinteraksi langsung dengan simulator tersebut. Dengan proses
tersebut maka penyampaian pesan belajar sangat efektif yaitu seseorang
lebih mengingat (paham), jika pembelajaran tidak hanya sebatas teori tetapi
juga praktiknya.
Mata kuliah Teknik Antarmuka berbobot 3 sks,
terdiri dari teori dan praktik. Tujuan instruksional umum dari mata kuliah
Teknik Antarmuka yaitu Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa dapat
memahami perangkat antar muka dan peripheral dengan baik dan dapat merancang
suatu alat dengan menggunakan berbagai jenis antarmuka dan peripheral tersebut.
Simulator adalah alat untuk melakukan simulasi,
alat peraga untuk pemainan simulasi.2
Simulasi adalah metode pelatihan yang memperagakan sesuatu
dalam bentuk tiruan yang mirip dengan keadaan sebenarnya.3 Simulator antarmuka
komputer dalam penelitian ini adalah sebagai media pembelajaran matakuliah
Teknik Antarmuka yang berisi 5 perangkat elektronika penguji. Pemanfaatan
PPI 8255 dan bahasa pemrograman visual basic 6.0 sebagai media
pembelajaran pada mata kuliah teknik antarmuka, dimaksudkan
untuk memberikan kemudahan kepada mahasiswa saat kegiatan praktikum
matakuliah Teknik Antar Muka. Agar sebuah komputer dapat berkomunikasi
dengan perangkat luar (peripheral) maka diperlukan sebuah perantara (
interface ) I/O sebagai penghubung. Melalui perantara I/O ini komputer dapat
berkomunikasi (mengolah/bertukar data) dengan perangkat elektronika yang
digunakan sebagai peripheral.
Untuk membuat rangkaian perantara I/O paralel
dibutuhkan sebuah IC bertipe PIO (programmable Input Output). PIO adalah
istilah yang digunakan untuk beberapa IC perantara I/O paralel yang dapat
diprogram.
IC PPI 8255 terdiri dari 3 buah port, yaitu port A,
port B dan port C. Untuk mengaktifkan IC PPI 8255 dilakukan melalui pin (CS)
chip selectnya. Teknik antarmuka membutuhkan bahasa pemrograman
sehingga perangkat luar dapat dikendalikan, salah satunya menggunakan
Visual Basic 6.0. Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0 yaitu perangkat
lunak untuk menyusun program aplikasi yang bekerja dalam lingkungan sistem
operasi windows.
Dengan memakai bahasa pemrograman visual basic,
dan sebuah komputer terhubung ke IC PPI 8255 menggunakan kabel DB25 maka
rangkaian perantara I/O paralel yang dirancang memakai IC PPI 8255 dapat
dibuat,dihubungkan dan diprogram melalui komputer. Sehingga sebuah
komputer dapat mengendalikan beberapa macam perangkat elektronika
penguji, yaitu : LED,
pushbutton, Motor DC, motor Stepper dan seven segment.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Komputer
Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta. Waktu
penelitian dilaksanakan pada perkuliahan semester genap dan semester ganjil
periode2009/2010. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
eksperimenlaboratorium.
HAKEKAT PEMBELAJARAN
Pembelajaran
adalah suatu proses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan
tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu
itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Proses belajar tersebut bisa
didapatkan dari media belajar yang digunakan berupa audio, visual,
audio-visual, teknologi berbasis komputer dan sebagainya.
HAKEKAT
PEMBELAJARAN TEKNIK ANTARMUKA
Tujuan
instruksional umum dari matakuliah Teknik Antarmuka yaitu Setelah mengikuti
perkuliahan ini, mahasiswa dapat memahami perangkat antar muka dan peripheral
dengan baik dan dapat merancang suatu alat dengan menggunakan berbagai jenis
antar muka dan peripheral tersebut. Tujuan instruksional khusus mata kuliah
Teknik Antarmuka yaitu setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat :
1.
Memahami
perangkat antarmuka dan peripheral dengan baik dan dapat merancang
suatu alat dengan menggunakan berbagai jenis antarmuka dan peripheral
tersebut,
2.
Menjelaskan perangkat antarmuka dan
peripheral,
3.
Menjelaskan jenis-jenis peripheral,
4.
Menguraikan
standar antarmuka,
5.
Menerangkan
aplikasi antarmuka dan peripheral secara umum,
6.
Menjelaskan
perangkat peripheraloptik.
7.
Menjelaskan
jenis-jenis peripheral optik yang sering dipakai dalam perancangan,
8.
Menerangkan
display 7 segment berikut data-sheet dan contoh aplikasinya,
9.
Merancang
dengan menggunakan 7 segment display,
10. Menjelaskan
perangkat LiquidCrystal Display (LCD),
11.
Menjelaskan
jenis-jenis LiquidCrystal Display (LCD).
12.
Menerangkan
LCD HD44780U berikut data-sheet dan contoh aplikasinya,
13.
Merancang
dengan menggunakan LCD,
14.
Menjelaskan
perangkat Analog toDigital Converter (ADC),
15.
Menjelaskan
jenis-jenis Analog to Digital Converter (ADC).
16.
Merancang
dengan menggunakanADC,
17.
Menjelaskan
perangkat Digital to Analog Converter(DAC),
18.
Menjelaskan
jenis-jenis Digital to Analog Converter(DAC),
19.
Merancang
dengan menggunakan DAC,
20.
Menjelaskan
perangkat antar muka antar muka Serial dan Paralel,
21.
Menjelaskan
jenis-jenis antar muka Serial dan Paralel,
22.
Menjelaskan
antar muka serial jenis RS-232 &SR-422/423,
23.
Menjelaskan
antarmuka paralel jenis GPIB & IEEE-488.
24.
Merancang
alat dengan menggunakan antar muka serial dan paralel.
MEDIA PEMBELAJARAN
Pengertian media dalam
proses belajar–mengajar cenderung diartikan sebagai alat–alat grafis,
photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau
verbal2.
RANCANGAN PEMBUATAN SIMULATOR
Simulator
adalah alat untuk melakukan simulasi3. Simulasi adalah metode
pelatihan yang memperagakan sesuatu dalam bentuk tiruan yang mirip dengan
keadaan sebenarnya4. Simulator antarmuka computer dalam penelitian
ini adalah sebagai media pembelajaran matakuliah Teknik Antarmuka yang berisi 5
perangkat penguji
Simulator sebagai media pembelajaran Teknik
Antarmuka dapat meningkatkan perhatian mahasiswa terhadap materi ajar karena
semakin dekat pengalaman belajar dengan pelajaran yang akan dipelajari, maka
semakin efektif dan permanen pelajaran tersebut. Pemanfaatan PPI 8255 dan
bahasa pemrograman visual basic 6.0 sebagai media pembelajaran pada mata kuliah
teknik antarmuka, dimaksudkan untuk memberikan kemudahan kepada
mahasiswa saat kegiatan praktikum mata kuliah Teknik Antar Muka. Agar
sebuah computer dapat berkomunikasi dengan nperangkat luar (peripheral) maka diperlukan sebuah
perantara (interface) I/O sebagai penghubung. Melalui perantara I/O ini
computer dapat berkomunikasi dengan perangkat elektronika yang digunakan
sebagai perferal. Untuk membuat rangkaian perantara I>O parallel dibutuhkan
sebuah
IC bertipe PIO (Programmable Input Output).
PIO adalah istilah yang digunakan untuk beberapa IC perantara I/O parallel yang
dapat deprogram. IC PPI
8255
terdiri dari 3 buah port yaitu port A, port B, dan port C.
Untuk mengaktifkan IC PPI 8255 dilakukan
memalui pin chip select. Teknik antarmuka membutuhkan
bahasa pemrograman sehingga perangkat luar dapat dikendalikan, salah satunya menggunakan
Visual Basic 6.0. Bahasa pemrograman Visual Basic 6.0 yaitu perangkat lunak
untuk menyusun program aplikasi yang bekerja dalam lingkungan system operasi
windows5. Dengan memakai bahasa pemrograman visual basic dan sebuah
computer terhubung ke IC PPI 8255 menggunakan kabel DB25 maka rangkaian perantara
I/O parallel yang dirancang memakai IC PPI 8255 dapat dihubungkan dan diprogram
melalui computer. Sehingga sebuah computer dapat mengendalikan beberapa macam
perangkat elektronika penguji, yaitu : LED,Pushbutton, Motor DC, motor stepper
dan Seven Segment.
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Komputer
Jurusan Teknik Elektro FakultasTeknik Universitas Negeri Jakarta. Waktu
penelitian pada perkuliahan semester genap dan semester ganjil periode
2009/2010. Dan Metode yang digunakan adalah metode eksperimen laboratorium.
Hasil Penelitian
Adapun Hasil Pengujian Input
Push Button Berdasarkan data pengujian pada Tabel 14, dapat disimpulkan bahwa input push button dapat bekerja
dengan baik, karena sesuai pengujian.
Tabel 14 Input Push Button
Kondisi
Push
|
Tegangan
Port A
|
Tegangan
Port B
|
Kondisi
LED
|
Tidak
Ditekan
|
4.2 V
|
0 V
|
Mati
|
Ditekan
|
0 V
|
4.2 S
|
Nyala
|
Hasil
Pengujian Kondisi Output LED
Berdasarkan data pengujian pada Tabel 15,dapat
disimpulkan bahwa output LED dapat bekerja dengan baik, karena sesuai dengan criteria
pengujian.
Tabel 15 Kondisi Output LED
Level
Logika
|
Tegangan
Port
|
Kondisi
LED
|
0
|
0 V
|
Mati
|
1
|
4.2 V
|
Nyala
|
Hasil Pengujian Output Motor DC
Berdasarkan data hasil pengukuran padaTabel 16,
dapat disimpulkan bahwa output motor DC bekerja dengan baik, karena sesuai
dengan criteria pengujian.
Tabel 16 Output Motor DC
Level Logika PPI 8255
|
Tegangan
PIN IC 1293 (Volt)
|
Arah
Putaran Motor
|
||||
PB
1
|
PB
0
|
Input
|
Output
|
|||
4
A
|
3
A
|
4Y
|
3Y
|
|||
0
|
1
|
0.1
|
3.4
|
0.6
|
3.18
|
Kanan
|
1
|
0
|
3.4
|
0.1
|
3.18
|
0.6
|
Kiri
|
Hasil
Pengukuran Output Motor Stepper
Berdasarkan data hasil pengukuran pada Tabel 17,
dapat disimpulkan bahwa output bekerja dengan criteria pengujian. Dengan hal
tersebut maka motor ini bekerja dengan baik.
Tabel 17 Motor Stepper
Level Logika PPI 8255
|
Tegangan
PIN IC 74LS24N
|
||||||
PC 3
|
PC 2
|
PC 1
|
PC 0
|
Y4
|
Y3
|
Y2
|
Y1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0.1
|
0.1
|
0.1
|
3
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0.1
|
0.1
|
3
|
0.1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0.1
|
3
|
0.1
|
0.1
|
1
|
0
|
1
|
0
|
3
|
0.1
|
0.1
|
0.1
|
Hasil
Pengujian Kondisi Output Seven Segment
Berdasarkan data hasil pengukuran padaTabel 18,
dapat disimpulkan bahwa outputSeven Segment dapat bekerja dengan baik,karena
sesuia dengan criteria pengujian.
Tabel 18 Output Seven Segment
Level
Logika
|
Output
Tampilan
|
||||||||||
Input
|
Output
|
||||||||||
D
|
C
|
B
|
A
|
a
|
b
|
c
|
d
|
e
|
f
|
g
|
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
0
|
2
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
3
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
4
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
5
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
6
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
7
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
8
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
9
|
Hasil
Pengujian Perangakt Lunak
Pengujian menggunakan konsep Blax Box yaitu
pengujian yang mengabaikan mekanisme internal system atau komponendan focus
semata–mata pada output yang dihasilkan yang merespon input yang dipilih dan
kondisi ekekusi. Berikut hasil table pengujian Black Box pada simulato PPI 8255
ditujukan pad Tabel 19.
Tabel 19 Hasil
Pengujian Black Box
Judul
|
Skenario
|
Hasil yang diharapkan
|
Hasil Pengujian
|
1.
tombol pilihan simulasi
|
Mouse di arahk an pada tombol pilihan
simulasi yang berada pada tiap form
|
Muncul tombol yaitu tombol LED dan Push Button,
Motor DC, Motor Stepper dan Seven Segmen l
|
berfungsi dengan baik
|
2.
tombol LED dan Push Button
|
Tombol LED dan Push Button di tekan
|
Muncul form simulasi push button dan LED
|
berfungsi dengan baik
|
3.
tombol nyalakan semua
|
Tombol nyalak an semua LED pada simulasi
push button dan LED di klik
|
semua LED menyala
|
berfungsi dengan baik
|
4.
tombol matikan semua LED
|
Tombol matikan semua LED pada simulasi push
button dan LED di klik
|
semua LED mati
|
berfungsi dengan baik
|
5.
tombol berjalan dari kanan
|
Tombol berjalan dari kanan pada simulasi push
button dan LED diklik
|
LED berjalan dari kanan
|
berfungsi dengan baik
|
6.
tombol berjalan dari kiri
|
Tombol berjalan dari kiri pada simulasi push
button dan LEDdi klik
|
LED berjalan dari kiri
|
berfungsi dengan baik
|
7.
tombol berjalan dari tengah
|
Tombol berjalan daritengah pada simulasi push
button danLED di klik
|
LED berjalan dari tengah
|
berfungsi dengan baik
|
8.
tombol berhenti
|
Tombol berhenti pada simulasi push button dan
LED
|
LED berhenti berjalan
|
berfungsi dengan baik
|
9.
tombol Inisialisasi
|
Tombol
inisialisasipada simulasi push button dan LED di klik
|
Muncul
huruf FF pada text Box
|
berfungsi
dengan baik
|
10. tombol motor dc
|
tombol
motor DC di klik
|
Muncul
form simulasi motor DC
|
berfungsi
dengan baik
|
11. tombol inisialisasi
|
Tombol
inisialisasipada simulasi Motor DC di klik
|
Muncul
huruf FF pada text Box
|
berfungsi
dengan baik
|
12. Tombol Clock wise
|
Tombol
Clock wise pada simula si Motor DC diklik
|
DC
berputar searah jarum jam
|
berfungsi
dengan baik
|
13. Tombol Counter
Clock wise
|
Tombol
Counter Clock wisepada simulasi Motor DC diklik
|
DC
berputar berlawanan jarum jam
|
berfungsi
dengan baik
|
14. tombol berhenti
|
Tombol
berhenti pada simulasi Motor DC diklik
|
Motor
DC berhenti berputar
|
berfungsi
dengan baik
|
15. Tombol Motor Stepper
|
Tombol
motor Stepper diklik
|
Munculformsimulasi
motorSteppe
|
berfungsi
dengan baik
|
16. option clock
|
option
clock wise
|
motor
stepper berputar
|
berfungsi
dengan baik
|
17. Option Counter
Clock wise
|
Option
Counter Clock wise pada simulasimotor stepper di klik
|
Motor
stepper berputar berlawanan jarum jam
|
berfungsi
dengan baik
|
18. Tombol berhenti
|
Tombol
berhenti pada simulasi Motor stepper di klik
|
Motor
stepper berhenti berputar
|
berfungsi
dengan baik
|
19. tombol seven segment
|
tombol
seven segment di klik
|
Muncul
form simulasi seven segment l
|
berfungsi
dengan baik
|
20. tombol enter
|
tombol enter
pada form simulasi seven segment diklik
|
pada
seven segment akan muncul angka sesuai yang dipilih pada combo box
|
berfungsi
dengan baik
|
PEMBAHASAN HASIL
PENELITIAN
Analisa Hasil Pengujian
Pengujian media ini terdiri dari pengujianblok–blok system yang terdiri dari
blok input, blok proses, blok output dan pengujian perangkat lunak. BLok
input yaitu port parallel computer pribadi danPPI 8255 yang dikendalikan bahasa
pemrogramman Visual Basic 6.0 dilingkungan windows menggunakan file input32.
dll untuk mengakses port parallel, digunakan untuk memberikan data dan sinyal
ke PPI 8255. Dari hasil pengujian perangkat lunak didapatkan programVisual
Basic 6.0 di lingkungan windows dapat mengakses port parallel dan PPI 8255 pada
blok proses system yaitu system rangkaian Port Paralel dan PPI 8255 bekerja
dengan baik. Tegangan yang keluar dari tiap port PPI 8255 sebesar 4,8 V Blok Input yaitu
Push Button yang terhubung ke port A PPI 8255 melalui IC buffer dapat dibaca oleh program. Blok Output yaitu LED,
motor DC, Motor Stepper. dan
Seven Segment digerakkan dengan baik. Tegngan 4,8 V yang keluardari PPI 8255
dapat menggerakkn ICL293D dan transistor.
Kelebihan dan
Keterbatasan Alat
Kelebihan alat
Jika
dibandingkan dengan menggunakan port paralel DB-25, maka simulator antarmuka
komputer yang menggunakanPPI 8255 dapat mengendalikan perangkat elektronik
lebih banyak. Dengan
menggunakan PPI 8255 pada mode 0,terdapat 24 I/O yang
dapat diatur sebagai input atau output. Dengan menggunakan
bahasa pemrograman Visual Basic 6.0, tampilan simulasi
dapat dibuat menarik dan interaktif.
Keterbatasan
alat
Simulator antar muka komputer inidirancang
hanya bekerja pada Mode 0. Dan Perangkat input dan output yang terdapat pada simulator antar muka yang
penulis buat masih belum lengkap.
KESIMPULAN
IC
PPI 8255 dapat dikendalikan oleh port paralel sebagai antarmuka komputer dalam merancang suatu simulator antarmuka
computer sebagai media pembelajaran mata kuliah Teknik Antarmuka.
Menggunakan PPI 8255 dapat memperbanyak I/O computer dibandingkan hanya
menggunakan port paralel sehingga dapat mengendalikan banyak program. Bahasa
pemrograman yang digunakan yaitu VisualBasic 6.0 yang berada di lingkungan
windows dapat digunakan sebagai bahasa pemrograman antarmuka komputer dengan
desain yang menarik untuk mengendalikan perangkat elektronik. Hasil penelitian
ini diharapkan menjadi media pembelajaran mata kuliahTeknik Antarmuka yang
bermanfaat sehingga mahasiswa lebih mudah dalam melaksanakan praktikum mata
kuliah Teknik Antarmuka.
SARAN
Sebaiknya
perhatikan penggunaan EYD pada penulisan skripsi ini karena masih banyak
kalimat yang tidak efektif dan terdapat banyak kesalahan tanda baca. Agar
tampilannya tidak kaku, maka bahasa pemrograman harus dipilih yang
semenarik mungkin misalnya labview. Sebaiknya diberikan penjelasan program
yang dibuat dengan Visual Basic 6.0 agar dapat dipahami oleh pembaca. Media
yang digunakan hendaknya memakai port serial sehingga dapat meminimalisir biaya
dan jumlah kabel. Simulator seperti ini hendaknya bisa dicontoh sebagai media
pembelajaran bagi mata kuliah lain.
DAFTAR PUSTAKA
Axelson,
Jan. Parallel Port Complete.
Winnebago St. Madison :LakeviewResearch, 1996.
Hadi Wiyono,
Eko. Kamus Bahasa Indonesia Lengkap. Palanta, 2007
Munadi,
Yudhi. Media Pembelajaran. Jakarta:
Gaung Perdana Press, 2008.
Retna
Prasetia dan Catur Edi Widodo, Interfacing
Port Paralel dan Port Serial Komputer dengan Visual Basic 6.0. Yogyakarta :
ANDI Yogyakarta,2004
Surya,
Muhammad. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung :IKIP Bandung, 1997.
Sutadi,Dwi. I/O Bus & Motherboard .Yogyakarta
: ANDI Yogyakarta,2004.
Udin
S. Winatapura dan Tita Rosita. Belajar Mengajar.
Jakarta :Departemen Pendidikan Kebudayaan, 1996.
Wiyono,
Didik. Panduan
Praktis Mikrokontroler keluarga AVR Menggunakan DT-Combo AVR-51 Starter Kit
dan DT-Comboexercise Kit. Surabaya : Innovative Electronics, 2007.
TUGAS KALIMAT EFEKTIF :
Tugas membuat Moodle E-learning
Tugas membuat Moodle E-learning
e-Learning yang dibuat ada di situs:
disini kami menggunakan domain gratis, jadi yang dihasilkan bukanlah .com / .co.id / .sch.id
silahkan coba linknya :) dan masuk menggunakan user: murid1 dengan password : Murid_01
Kekurangan dari moodle tersebut :
- karena kekurangan informasi mengenai moodle online, maka ada sedikit fitur yang belom bisa ditampilkan
- masih belum bisa membuat / register sendiri. ketika ingin membuat user, harus izin kepada user administrator agar dibuatkan usernya
- karena baru, jadi soal yang digunakan hanya sedikit dan seadanya. karena masih belum terbiasa dengan fitur yang disediakan moodle tersebut
Kelompok moodle :
- Dwika Ikhwal Fajri - 5235111816 - Kepala Sekolah
- Zaeri Khoirudin - 5235111821 - Guru 1
- Bayu Pandito - 5235111837 - Guru 2
- Aryo Khoirul Ikhsan - 5235111822 - Guru 3
- Husein Ali M. A. I - 5235111819 - Guru 4
- Denny Gunawan - 5235111814 - murid 1
- Siti Nur Fatimah - 5235111851 - murid 2
- Nirmala Dewi - 5235117161 - murid 3
No comments:
Post a Comment